Pengaruh Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja terhadap Disiplin Kerja (Studi pada Pegawai Negeri sipil di Pusat Penerbangan Angkatan Darat)

Authors

  • Lina Fitriani Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Winaya Mukti, Indonesia
  • Widiya Avianti Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Winaya Mukti, Indonesia
  • Winna Roswinna Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Winaya Mukti, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.38035/jsmd.v2i3.290

Keywords:

Komitmen Organisasi, Kepuasan Kerja dan Disiplin Kerja

Abstract

Pusat Penerbangan Angkatan Darat merupakan badan pelaksana pusat TNI AD, dalam melaksanakan tugas pokoknya menggunakan pesawat udara memerlukan tingkat keamanan tinggi. Salah satu faktor pendukung terciptanya keamanan yang tinggi adalah dengan berupaya untuk mengatasi masalah sumber daya manusia, hal ini menjadi perhatian serius oleh Pimpinan. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk menganalisa besarnya Pengaruh Komitmen Organisasi Dan Kepuasan Kerja Terhadap peningkatan Disiplin Kerja Pegawai serta pengaruh tingkat komitmen organisasi dan kepuasan kerja secara bersama-sama terhadap disiplin kerja Pegawai Negeri Sipil di Pusat Penerbangan Angkatan Darat, baik secara simultan maupun parsial. Metode penelitian dalam penulisan ini yaitu kuantitatif, dengan model penelitian path analisis dengan maksud untuk memecahkan masalah dengan cara mengumpulkan data, menyusun data, kemudian menganalisis secara statistik serta menginterprestasi untuk selanjutnya mendapatkan suatu hasil yang valid dengan menggunakan perhitungan aplikasi Statistical Product And Service Solutions. Berdasarkan hasil pengolahan data statistik yang dilakukan maka diperoleh hasil penelitian antara lain yaitu komitmen organisasi mempunyai pengaruh terhadap disiplin kerja dengan hasil nilai koefisien jalur sebesar 0.363 dan t hitung sebesar 2,957>2,01 (P>0.05). Maka hipotesis penelitian ini dikatakan diterima, sementara kepuasan kerja terhadap disiplin dapat dilihat dari hasil nilai koefisien jalur sebesar 0.394 dan t hitung 3,206 > 2,10 (P>0.05). Maka hipotesis penelitian ini dikatakan diterima. Dari penelitian yang telah dilaksanakan. Disiplin yang ditunjukkan oleh pegawai negeri sipil saat ini sudah cukup baik namun masih perlu ditingkatkan dalam memberikan pemahaman dan kesadaran kepada para pegawai untuk melaksanakan tugas dengan baik, berinisiatif, bekerja sesuai arahan pimpinan, bekerjasama dan adanya perbaikan dalam hal gaji yang diterima sesuai dengan kinerja dan pemberian promosi.

References

Donni Juni Priansa. 2016. Perencanaan dan Pengembangan SDM. Bandung : CV Alfabeta. Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfa Beta.

Adler, Seymour,Golan, Jacob, (1981) “Lateness as a withdrawal Behavior” Journal of Applied Psychology, Vol 66 (5), Oct 1981, 544-554

Afrizal, Rifki. 2012. “Analisis Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Lingkungan Kerja dan Kompensasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan PT. Nindya Karya Persero”. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol.3 h:83-97.

Arika. (2011). Jurnal artikel Analisis Beban Kerja Ditinjau Dari Faktor Usia Dengan Pendekatan Recommended Weight Limit. Vol. 05, No. 2. Agustus 2011. ISSN: 1978-1105.

https://ejournal.unpatti.ac.id/ppr_iteminfo_lnk.php?id=130 diakses 12 September 2020.

Afrizal, Rifki. 2012. “Analisis Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Lingkungan Kerja dan Kompensasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan PT. Nindya Karya Persero.” Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol.3 h:83-97.

Beehr, T. A., and Gupta, N."A Note on the Structure of Employee Withdrawal."

Organzzational Behavior and Human Performance, 1978, 21, 73-79.

Blau, G, 1995 “Influence of Group Lateness on Individual Lateness: A Cross- Level Examination”, The Academy of Management Journal Vol. 38, No. 5 (Oct., 1995), pp. 1483-1496 Published by: Academy of Management.

http://www.jstor.org/stable/256867 Page Count: 14 diakses 12 September 2020.

Blau, G. (1994). “Developing and testing a taxonomy of lateness behavior.” Journal of Applied Psychology, 79 (6), 959-970.

DeLonzor, D. (2005). Running late: Dealing with chronically late employees who cost the company in productivity and morale. HR Magazine, 50(11), 109.

G.H. Ironson, P.C. Smith, M.T. Brannick, W.M. Gibson, and K.B. Paul, “Construction of a Job in General Scale: A Comparison of Global, Composite, and Specific Measures,” Journal of Applied Psychology 74 (1989), pp. 193–200; and S.S. Russell, C. Spitzmuller, L.F. Lin, J.M. Stanton, P.C. Smith, and G.H. Ironson, “Shorter Can Also Be Better: The Abridged Job in General Scale,” Educational and Psychological Measurement 64 (2004), pp. 878–93.

Koslowsky, M. (2000). A new perspective on employee lateness. Applied Psychology: An International Review, 49: 390-407.

Koslowsky, M. A. Sagie, M. Krausz and A. D. Singe: 1997, ‘Correlates of Employee Lateness: Some Theo- retical Considerations’, Journal of Applied Psychology 82(1), 79–88.

Koslowsky, M.: 2009, ‘A Multi-Level Model of Withdrawal: Integrating and Synthesizing Theory and Findings’, Human Resource Management Review 19, 283-303.

Kusniati, Luluk. 2016. Penggunaan face recognition untuk meningkatkan disiplin kehadiran pegawai negeri sipil. (Jurnal manajemen Publik, Volume 25, Nomor 1 Maret 2016).

Laczo, R. M. L. and Hanisch, K. A. 2000. An examination of behavioral families organizational withdrawal in volunteer workers and paid employees. Human Resource Management Review, 9, 4, 453–77.

Manuaba, A. (2000) Ergonomi, Kesehatan Keselamatan kerja, dalam Wygnyosoebroto, S. & Wiranto, S. E. “Eds. Processing Seminar Nasional Ergonomi.Edition, Singapore.

Nicholson, N., & Goodge, P. M. The influence of social, organizational, and biographical fac- tors on female absence. Journal of Management Studies, 1976, 13, 234-254.

Orly Shapira-Lishchinsky & Shmuel Even-Zohar ; Withdrawal Behaviors Syndrome: An Ethical Perspective ;Journal of Business Ethics 103 (3):429- 451 (2011)

Renny, Vidya. W, (2012) Program Personal Development Planing untuk Meningkatkan Perceived Investment In Employee Development dan Kepuasan Kerja. (Study Pada Sales Person PT X), Tesis, Fakultas Psikologi UI, Depok.

http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20315311-T%2031865- Program%20personalfull% 20text. pdf Diakses 13 September 2020.

Sagie, A. (1998). Employee absenteeism, organizational commitment, and job satisfaction: Another look. Journal of Vocational Behavior, 52(2), 156-171.

Shah, S. S. H. et al. (2011). Workload and Performance of Employees. Interdisciplinary Journal of Contemporary Research in Business. Vol 3, No.5.

Arnold, John, 1958. Work psychology : understanding human behaviour in the workplace ebook.

Cain, B. (2007). A Review of The Mental Workload Literature. Defence Research and Development Canada Toronto. Human System Integration Section : Canada

Cascio, W. F. (1987). Costing human resources: The financial impact of behavior in organizations (2nd ed.). Boston, Mass.: PWS-Kent Pub.

Donni Juni Priansa. 2016. Perencanaan dan Pengembangan SDM. Bandung : CV Alfabeta.

Gibson, R. (2002). Perilaku Organisasi (Konsep, Kontroversi, dan Aplikasi). Jakarta: Prenhalindo.

Gibson. Organizations Behavior, Structure, Processes. Mcgrawhill, New York 2009.

Gomes, Faustino. (1995) Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Andi Offset.

Gumilar, Ivan, Metode Riset untuk Bisnis dan Manajemen, Bandung:Widyatama, 2007.

Handoko, H. T. (2000). Manajemen Personalia dan Sumberdaya Manusia, Edisi II, Cetakan Keempat Belas. Yogyakarta: BPFE.

Handoko, T. Hani. (2003). Manajemen. Cetakan Kedelapanbelas. BPFE Yogyakarta, Yogyakarta.

Harrianto, Ridwan. 2010. Kesehatan Kerja. Jakarta : Kedokteran EGC, pp : 42, 45, 269, 271, 275, 276

Hasibuan, S. P. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan kesembilan. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Hulin, C. (1991). Adaptation, persistence, and commitment in organizations. In

M. D. Dunnette & L. M. Hough (Eds.), Handbook of industrial and organizational psychology (pp. 445-505). Palo Alto, CA: Consulting Psychologists Press.

Istijanto. 2008. Riset Sumber Daya Manusia. Edisi ketiga. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka.

Jason A Colquitt, Jeffrey A Lepine and Michael J. Wesson ; Organisational Behaviour: Improving Performance and Commitment in the Workplace (3rd International Edition) ; Published by McGraw-Hill (2015) e.book

Luthans, F. (2006). Perilaku Organisasi 10th. Edisi Indonesia. Yogyakarta: Penerbit ANDI.

Mas’ud, Fuad (2002) Mitos 40 Manajemen Sumber Daya Manusia. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponogoro.

Mas’ud, Fuad. (2004). Survai Diagnosis Organisasional, Konsep & Aplikasi. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Maslow, A., Motivation and Personality, New York, Harper, 1995. Moleong. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. PT. Remaja

Munandar, A. S. (2001) Stress dan keselamatan Kerja. Psikologi Industri dan organisasi. Jakarta : penerbit Universitas Indonesia.

Muskamal. (2010). Analisis Beban Kerja Organisasi Pemerintah Daerah. PKP2A II LAN Makassar, KKSDA : Makassar.

Riduwan. (2002). Skala Pengukuran Variabel Penelitian. Bandung: Alfabeta. Rivai, V. (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan Dari Teori ke. Praktik. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Robbins, S. P. (2003). Perilaku Organisasi, Jilid 2. Jakarta: PT. Indeks Kelompok Gramedia.

Robert L Mathis, Human Resource Management, Thompson South Western, Ohio 2008.

Robert L. M. & John H. J. (2006). Human Resources Management, Edisi sepuluh.

Jakarta: Salemba.

Schermerhorn, Oraganizational Behavior 10/E, Wiley Jefferson City 2010. Spector, P. E. (2000). Industrial and Organizational Psychology : Research and Practice (2 ed), Newyork ; John & Willey. Inc.

Spector, P.E., Job satisfaction: Application, assessment, causes,

and consequences, London: Sage, 1997.

Steers, R. M.& Porter, L W. (1991). Motivation and work behavior (5th ed). New York: McGraw-Hill.

Stephen Robbins, Timothy Judge, Organizational Behavior 13th Edition, Person International Edition, New Jersey, 2009.

Sudiharto, (2001) Study waktu tentang Beban Kerja dan Hubungannya dengan Kinerja pada Perawat di ruanga Rawat Inap Dahlia Badan Rumah sakit daerah RAA Soewondo.Undergraduate thesis, Diponegoro University.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfa Beta.

Tarwaka, Solichul H, Bakri A, dan Sudiajeng Lilik. 2004. Ergonomi Untuk Kesehatan dan Keselamatan Kerja dan Produktivitas, UNIBA, Press ,Surakarta .

Umar, Husein. (2004) Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: PT. Raja Grafindo.

Whitmore John. 1997. Coaching For Performance (Seni Mengarahkan Untuk Mendongkrak Kinerja). PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Published

2024-10-12

How to Cite

Fitriani, L., Avianti, W., & Roswinna, W. (2024). Pengaruh Komitmen Organisasi dan Kepuasan Kerja terhadap Disiplin Kerja (Studi pada Pegawai Negeri sipil di Pusat Penerbangan Angkatan Darat). Jurnal Siber Multi Disiplin , 2(3), 193–205. https://doi.org/10.38035/jsmd.v2i3.290